Tuesday, September 8, 2009

Kafila dan Unta.....



Seorang Kafila dan seekor unta mengembara di padang pasir.

Suatu malam yang dingin, ketika Kafila didalam tenda, dan unta kedinginan diluar tenda, terjadikan percakapan.

Unta: “Tuanku, bisakan aku memasukkan hidungku saja kedalam tenda, di
luar dingin sekali, dan hidungku kedinginan. Aku mohon tuanku.“ Sang Kafila berpikir sejenak, dan menyanggupinya.

Unta: “Tuanku, telinganku sakit karena hawa yang dingin, bisakah aku masukkan seluruh kepalaku kedalam tenda supaya hangat? Aku mohon tuanku.” Dan kembali sang kafila mengiyakan.

Sejenak kemudian: “Tuanku, kepalaku sudah hangat, terimakasih tuanku. Leherku yang masih kedinginan, bolehkan leherku kumasukkan kedalam tenda? Aku mohon tuanku.” Kafila berfikir lagi dan akhirnya menyetujui juga.

Hidung, muka, leher, bahu, sebagian badan, kaki depan, sebagian lagi badan unta, dan seterusnya.

Pagi itu, sang Kafila terbangun kedinginan diluar tenda, karena sang unta telah masuk sepenuhnya kedalam tenda dan dia terdesak keluar.

Biarlah cerita, menjadi cerita. Pemahaman, pengartian, dan pemaknaan cerita, aku kembalikan pada masing2 pembaca. Selamat menikmati.

Cerita kuno asal dari Arab.

No comments: